Kesalahan masa lalu yang menjadikan Qafiya Athira Ardillah sosok yang tersangka di sepanjang hidupnya. Kasus pembunuhan Chayra -adik sepupu Thira- yang terjadi membuat keluarganya kacau dan perang dingin antar saudara ibunya. Tak hanya itu, permasalahan semasa kecil belum terselesaikan, masalah baru bermunculan hingga pada akhirnya, semua kebenaran terungkap dengan hadirnya sosok yang tak disangka- sangka.

Tak hanya masalah keluarga, Thira juga mengalami masalah perihal asmaranya. Saat Thira jatuh hati dengan putra kepala madrasahnya yaitu Ahmad Kynan Hamizan namun dipaksa keadaan hingga akhirnya ia sah terkurung dalam sakralnya pernikahan bersama kakak Kynan yaitu Arkhan Zahid Hamizan.

Pada waktu Dhuha, semuanya menjadi saksi dan saat itu pula tempat ternyaman baginya setiap pengaduannya.

Seperti yang diriwayatkan oleh Abu Dzar bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Hendaklah masing-masing kamu setiap pagi bersedekah untuk setiap ruas tulang badannya. Maka, setiap kali bacaan tasbih, tahmid, tahlil dan takbir itu sedekah, menyuruh kepada kebaikan, melarang keburukan adalah sedekah dan sebagai ganti dari semua itu, cukuplah mengerjakan dua rakaat shalat dhuha" (Hadits riwayat Ahmad, Muslim dan Abu Daud).

***

KETERANGAN BUKU:

Judul: Wanita Dhuha

Penulis: Firda Windi

Jumlah Halaman: 262 hal

Ukuran: 14x20 cm