Kajian tentang budaya sunda kuno masih terbatas, oleh karena itu banyak peluang untuk melakukan telaah terhadap berbagai fenomena budayanya. Buku ini mengemukakan beberapa hasil telaah tentang budaya Sunda Kuno berdasarkan. data yang tersedia, telaah yang dilakukan antara lain. tentang awal perkembangan Kerajaan Galuh Kuno di wilayah Priangan Timur, kerajaan ini muncul setelah surutnya Tarumanagara, pandangan baru terhadap Candi Cangkuang di tengah Danau Cangkuang, Garut, mengenai Candi Batu Kalde, Pangandaran dalam kerangka perkembangan bangunan percandian antara abad-abad pertama hingga abad ke-10 M di Tanah Jawa, pembicaraan berdasarkan data arkeologi sejarah perihal keraton Pakwan-Pajajaran di Bogor, pembahasan tentang kitab Sanghyang Siksakanda ng Karesion, dan lainnya lagi. Berdasarkan data yang tersedia di Jawa bagian barat pada masa silam pernah berdiri tiga kerajaan, yaitu Tarumanagara, Galuh Purba atau Galuh Pakuan, dan Sunda Pakwan-Pajajaran, ketiganya tentu mempunyai narasi arkeologi-sejarahnya masing-masing. Apa yang tersaji dalam buku ini hanya sekelumit kecil dari khasanah budaya Tatar Sunda masa silam yang sempat dipelajari, sejatinya masih banyak lagi topik-topik penelitian Tatar Sunda yang dapat diungkapkan, tentu saja diperlukan para peneliti yang bersemangat dan senantiasa tertarik untuk mengungkapan segala pencapaian budaya leluhur bangsanya.

KETERANGAN BUKU:

Judul: Biantara, Beberapa Telaah Budaya Sunda Kuno

Penulis: Agus Aris Munandar

Jumlah Halaman: 212 halaman

Ukuran: 14x20 cm